TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Patroli Bea dan Cukai yang dilaksanakan oleh Bea dan Cukai Bitung berhasil menangkap KLM Cakra yang memuat bahan peledak di perairan Tagulandang, Selasa (23/9/2014). Saat digeledah, ditemukan sejumlah barang lainnya selain karung-karung yang berisi bahan peledak berjenis high explosive.

Tampak juga ada puluhan botol minuman keras (miras) yang berada dikemas dalam dus berwarna coklat. Kapal berbendera Malaysia ini memuat ABK sebanyak 6 orang.

"Ammonium Nitrate sebanyak 229 sak, 25 Kg sama dengan 5.725 Kgs dengan nilai barang sekitar Rp 120,000,000.00," tutur Agus Amiwijaya, Kasi Penindakan Kanwil Dirjen Bea dan Cukai.

KLM Cakra yang kedepatan membawa tumpukan karung berisi bahan peledak Ammonium Nitrate, ternyata sebelum mengangkut bahan-bahan peledak tersebut sempay membawa material kayu.

"Sebelum ke Tawau Malaysia kapal ini dari Sulawesi Tenggara mengangkut 14 kubik kayu," kata Kapolda Sulut Brigjen Pol Jimmy Palmer Sinaga,

Adapun para tersangka yang merupakan anak buah kapal serta perwiranya masing-masing SM, MA, LO, GF, AN dan BD. "Alamatnya tunggu dulu, insial dulu kami tetap transparan," tandas Kapolda.